RS Nurhidayah

Tortikolis yang sering disebut sebagai “leher terpuntir” atau “leher kaku”, merupakan kejadian yang tiba-tiba menyerang seseorang. Saat tidur malam hari biasanya belum ada keluhan apa-apa, namun begitu bangun tidur, tortikolis terjadi. Hal ini disebut sebagai tortikolis akut.

Tortikolis merupakan suatu kondisi yang disebabkan oleh pergerakan leher yang terlalu cepat, atau terlalu lama diam pada suatu posisi. Gejalanya adalah spasme otot leher seperti otot sternocleidomastoideus, trapezius, dan otot leher lainnya biasanya lebih jelas satu posisi, misalnya miring ke kiri, atau ke kanan, bisa juga ke atas, atau ke bawah. Selain spasme atau kaku otot, terkadang rasa nyeri juga mengganggu aktivitas, mulai dari nyeri ringan hingga berat.

Tortikolis juga dapat menjadi kelainan bawaan sejak lahir, disebut sebagai tortikolis kongenital. Tortikolis dapatan terjadi karena infeksi otot, radang kelenjar di leher, atau trauma pada daerah leher.

Lalu, dapatkah tortikolis diobati?

Tortikolis bukanlah kondisi yang mengarah pada kematian, karena sebenarnya tortikolis dapat sembuh perlahan. Jika tortikolis sudah parah, terkadang kesembuhan itu diperoleh dengan pengobatan, suntik botulinum, atau antinyeri. Jika tidak sembuh juga dengan suntikan, dapat dilakukan tindakan intervensi, salah satunya operasi.

Rumah Sakit Nur Hidayah merupakan RS tipe D dengan pelayanan gawat darurat, rawat jalan, rawat inap, dan hemodialysis. Terdapat beragam spesialisasi, subspesialisasi, pelayanan penunjang, dan komplementer yang mendukung pelayanan di RS Nur Hidayah.  Tortikolis merupakan salah satu operasi yang dapat dilakukan di RS Nur Hidayah. Terdapat dokter spesialis bedah konsultan kepala leher yang berkompetensi melakukan operasi tortikolis.

Jika Anda menderita penyakit tortikolis seperti yang dijelaskan di atas, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter di RS Nur Hidayah untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga bermanfaat! J