RS Nurhidayah

Konsep “Joy and Fun” adalah cara yang dipilih oleh RS Nur Hidayah untuk mensosialisasikan kebijakan-kebijakan terkait Akreditasi Rumah Sakit. Sukacita dan menyenangkan akan membuat seseorang lebih mudah untuk memahami sesuatu yang sebelumnya dianggap sulit (menyulitkan) yaitu akreditasi. Dengan membawa segenap karyawan untuk “bersenang-senang”, maka hari ini (Senin, 08 Juli 2013), RS Nur Hidayah melakukan Gathering karyawan berupa jalan kaki bersama. Sepanjang perjalanan diberikan materi akreditasi peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien yang dimulai pukul 07.00 WIB dari titik Nol, halaman eNHa Mart dan akan berakhir di Pendopo padukuhan Blawong dengan jarak tempuh ± 3km. Tujuan dari kegiatan ini adalah sosialisasi untuk mendapatkan persamaan persepsi dalam implementasi dokumen akreditasi rumah sakit dan peningkatan mutu pelayanan yang berfokus pada keselamatan pasien meliputi: Identifikasi pasien, Komunikasi efektif, High alert mediction, Keselamatan pasien bedah, Hand hygiene, Resiko pasien jatuh, Bantuan hidup dasar, Safety breafing & Evakuasi bencana serta Pemadaman kebakaran. Sepuluh materi ini adalah “pesan” pokok utama akreditasi yang wajib diketahui oleh seluruh karyawan rumah sakit untuk mendapatkan kesamaan dalam pelayanan. “Diharapkan dengan penyampaian yang lebih santai ini, segenap karyawan dapat lebih mengenali, mengerti dan memahami konsep akreditasi rumah sakit, serta “get the point” tanpa harus berfikir keras dan tidak membosankan,” ujar dr. Arrus ferry selaku Direktur RS Nur Hidayah. Yang tidak kalah penting dengan akreditasi adalah program Rumah Sakit Peduli Ibadah (RSPI), sebuah program Islamisasi yang sedang dikembangkan oleh RS Nur Hidayah. Salah satu unggulannya adalah Husnul Khotimah Care (Hu Care) yang digagas oleh DR.dr. Sagiran, Sp.B., M.Kes. Langkah integrasi nilai nilai Islam dalam pelayanan kesehatan ini sudah mulai dilaksanakan di rumah sakit Nur Hidayah dengan pemasangan tanda kiblat di setiap ruangan, layanan konsultasi ibadah pasien, ruqyah, pendampingan pasien terminal, rukti jenazah dll. Untuk lebih meningkatkan layanan RSPI dalam pelayanan sehari hari, program ini akan disosialisasikan kepada semua karyawan RS melalui salah satu pos pada acara gathering ini. Acara yang berlangsung selama ±6 (enam) jam ini, dimulai dengan Games, mengerjakan Pre Test materi, dan pelepasan kelompok peserta satu/satu. Peserta gathering adalah seluruh karyawan Rumah Sakit sekitar 107 orang selain yang berjaga pada jam tersebut. peserta akan di bagi dalam kelompok-kelompok yang setiap kelompok berjumlah 10-12 orang sehingga akan mempermudah dalam memberikan materi, dan setiap kelompok memiliki satu ketua regu serta wajib menyuarakan yel-yel terbaiknya. Tugas ketua kelompok adalah memastikan semua pasukanya dalam keadaan kompak, sigap dan siap menjawab semua pertanyaan yang akan didapatkan pada setiap pos. Panitia telah menyiapakan 5 (Lima) pos yang sudah di jaga oleh 2 (dua) penjaga pos yang siap menyerbu peserta dengan pertanyaan-pertanyaan materi seputar akreditasi, dimana materi untuk pertanyaan tersebut sudah diberikan pada pos sebelumnya, hal ini berlaku pada pos 1-5 (pos akhir). Pos-pos tersebut tersebar di tempat berbeda seperti lapangan sepak bola, tapi sungai, sawah, hutan dan lain-lain yang dapat menimbulkan ketenangan dan menghilangkan lelah. Pada akhir acara, seluruh peserta dikumpulkan pada satu tempat yang sudah ditentukan, disinilah Gong dari kegiatan ini yakni, pengikraran deklarasi oleh semua peserta dan panitia dalam peningkatan mutu pelayanan yang befokus kepada keselamatan pasien bukan hanya selogan semata tetapi menjadi semangat yang senantiasa membara dengan tekad bahwa “Sertifikat akreditasi adalah bonus karena kita telah melakukanya”. Sesaat sebelum penutupan, dr. Arrus ferry menyematkan “Jaket kebesaran” kepada perwakilan karyawan sebagai hadiah kepada seluruh karyawan atas kinerja yang baik selama tahun 2012. Kegiatan ini ditutup dengan pemberian hadiah kepada pemenang dalam beberapa kategori yakni: kelompok dengan Yel terbaik diraih oleh kelompok 6 yang di ketuai oleh Mas Radith, dengan anggota: Septi (Lab), Agung Budi, Eko, Annisa Almujibu Tansil, Ratna, Yordan, dr. retno, Rita Bidan, Triana dan yuwono. Kelompok dengan skor nilai tertinggi diraih oleh kelompok 2 yang di ketuai oleh Mb Dewi Jamkes, dengan anggota: Dita, Sumiarsih, Edi, triyanti, Lita, Slamet, Umi, Ysti, Daris dan Winardiyono. Kelompok terkompak diraih oleh kelompok 4 yang di ketuai oleh Pak Lacua, dengan anggota: Hikmah, Ainul, Abdul, Eka, Tutut, Anik, dr Yoga, Wiwin, Amrozi, Isti. Kelompok dengan demonstrasi Hand Hygiene yang benar dan terbaik diraih oleh kelompok 1 yang di ketuai oleh Mb Renny Martha dengan anggota: Nia, triarti, Prio, tina, Triana, dr. Adis, Novi, Siti, Slamet dan Ratna. Serta peserta terbaik dalam kelompok masing-masing. Peserta terbaik dikelompok 1 adalah dr. Adis, Peserta terbaik dikelompok 2 adalah mb Dita, Peserta terbaik dikelompok 3 adalah Mb Ismaimi, Peserta terbaik dikelompok 4 adalah Mb Eka, Peserta terbaik dikelompok 5 adalah Mas Agung Nugroho, Peserta terbaik dikelompok 6 adalah dr Retno, Peserta terbaik dikelompok 7 adalah Mas Aang, dan Peserta terbaik dikelompok 8 adalah pak Tarsudi.